Beberapa teman yang hilang

Bismillah
Hari kedua 😁😁😁😁
Waktu bikin blog ini saya bersyukur jarang ada yang baca, 😊😊😊jadi makin membuat saya nyaman cerita disini pun sama ketika saya membuat akun twitter😀😀😀
Facebook yang terlalu populer seringkali membuat saya segan menuliskan apa yang ada di pikiran saya, mau nulis tentang kantor serba gak enak karena banyak teman kantor berteman pula di facebook, mo nulis tentang kluarga juga sama, apalagi mau nulis tentang kebijakan pemerintah wiiihhh bisa bikin nambah musuh dikira pro sebelah, 😂😂😂😂
Kadang kalau melihat tulisan-tulisan saya awal saya bergabung di facebook akhir-akhir ini saya sangat amat jarang menulis apa yang ada dalam kepala saya sesungguhnya, kadang malah menulis hal remeh yang ga ada hubungannya sama sekali dengan apa yang ada di kepala saya yang ingin banget saya tumpahin.
Jujur saya salut buat beberapa orang yang berani speak up apapun di media sosialnya ga peduli itu kadang buruk atau enggak, ga tau deh nyawa orang itu ada berapa 😂😂😂
Beberapa hari ini saya ingin sekali menulis tentang pertemanan di kantor yang pastinya ga bisa saya tulis di facebook😂😂😂😂
Teman sekantor seruangan sebelahan seharian bareng 😁
Ituu kadang lebih dari teman, mereka seperti saudara, bayangin aja kamu tuh menghabiskan 8 jam lebih hidup kamu setiap hari ama mereka baik buruknya kamu mereka tau pun sebaliknya....
Lucunya selama saya bekerja di kantor saya sudah kehilangan 3 orang😢😢😢😢
Akhir-akhir ini pengen nulis ini karena saya baru kehilangan yang ketiga
Bukan karena berantem ato apa, justru ini karena sesuatu yang baik telah terjadi di hidup mereka,,,,,
Saya ditakdirkan punya teman sekantor seruangan yang bukan pegawai tetap jadi mereka bisa resign ketika mereka ingin,

Teman pertama sudah seperti kakak perempuan saya sendiri orang yang pertama mengajarkan banyak di pekerjaan saya, dia jatuh cinta dengan teman sekantor kami kemudian memutuskan menikah lalu resign, saya masih berhubungan baik, tapi saya tetap merasa kehilangan teman.....

Teman kedua saya seperti partner in crime lebih dari sekedar saudara perempuan kami sepemikiran sepaham dan melakukan hal hal gila dibanyak kesempatan, kemudian hal baik terjadi padanya, dia alhamdulillah diterima sebagai PNS di institusi lain, saya juga tetap berhubunga baik, tapi sekali lagi saya kehilangan teman.....

Lalu datangah teman ketiga saya, berasal dari daerah yang sama dengan saya (jogja) kami langsung akrab, seperti saudara perempuan lagi, tahun 2017 lalu dia memutuskan menikah dengan teman sekantor saya, sebenarnya juga sempat terlihat di wajahnya kalau dia berniat resign (teman saya yang ketiga ini berbeda dengan 2 teman saya sebelumnya yang ceplas ceplos soal smua urusan, mungkin karena lahir dan besar di tanah jawa, unsur sungkannya lebih besar dari apapun, jarang banget dia ngutarain pendapat secara gamblang dan kami inilah yang berusaha menebak-nebak) tapi saya yakinkan jika mau resign minimal dia udah punya kerjaan lain atau udah kuat secara finansial untuk cuma ngandelin 1 gaji doank, yaahh realistis aja sihh jaman gini kan ketika akun-akun tentang finance merajalela yoo mosok kita ga belajar-belajar juga kan yahh 😁😁😁😁😁
Setelah melangsungkan pernikahan ternyata alhamdulillah dia masih bertahan menjadi teman saya di ruangan,
Tapi kemudian hal baik kedua datang di hidupnya dia hamil, tahun lalu bulan desember awal, lahirlah putri cantik dan disini dongeng ituu dimulai.... lohhh cut cut bukan gituu😁😁😁
sempat kudengar rumor dari atasanku di kantor kalo dia berniat resign tapi kutepis rumor itu dan meyakinkan diri itu tidak benar, karena sebelum melahirkan dia pamit ijin 2 bulan untuk segala prosesnya dan akan kembali awal januari, kupercayai janjinya.
Awal masuk kantor di tahun baru kudapati wa darinya pamit tidak bisa meninggalkan anaknya karena larangan dari suami, wa itu sampai sekarang belum mampu saya balas, kalo mau balas saya bingung harus balas apa.....
Ahhhhh kadang memang hal baik yang terjadi dihidup orang membawa hal yang lebih berat di hidup saya....
Ahhh atoo mungkin sepertinya saya sudah kecewa, kenapa baru sekarang dia mengutarakan hal ini sedangkan jauh-jauh hari atasan saya sudah tahu,
Saya kehilangan teman lagi.....

Tapi kehilangan teman yang ketiga ini saya mulai paham jika kalian benar teman, seharusnya jujurlah kepada temanmu itu, karena sepahit apapun sebuah cerita jujur lebih baik didengar temanmu sendiri dari dirimu daripada temanmu sudah tahu dari orang lain,😲😛😜

Untunglahh saya masih punya sahabat mereka ga pernah ada, sebulan sekalipun belum tentu ketemu😂😂😂klo ketemu kadang suka sebel-sebelan, kadang gokil gokilan, tapi saya selalu yakin mereka ga pernah ninggalin saya, mau dengar curhat paling receh tentang aktor korea manapun dari saya, mereka langsung hadir ketika salah satu dari kami kesusahan, mereka tak terdefinisikan....
Epa, dewi, wendy, lingkan, nurul i luph u all😚😚😘😘😘

Komentar

Postingan Populer